kebenaran sesungguhnya.

00.00

Saat ini, geng COwok LIhai dan Wonwoo berada di apartemen milik Seungcheol. Soonyoung, Mingyu duduk di karpet ruang tengah sedangkan Seungcheol, Juna dan Wonwoo duduk di sofa.

“Jadi gimana, ned?” Soonyoung mengawali pembicaraan mereka.

“Nu, mau kamu aja yang jelasin?” Seungcheol berdecih ketika mendengar ucapan Juna. Ia tidak kesal pada Juna, hanya pada Wonwoo.

“Aku aja, na.”

Juna mengangguk.

“Jadi sebelumnya saya mau minta maaf dulu sama pak Seungcheol. Mungkin pak Seungcheol sekarang benci banget sama saya—”

“—itu elo tau.”

“Cheol.” Mingyu mengingatkan Seungcheol.

“Tapi, saya sama Bu Rachel tidak ada hubungan apa-apa pak.”

Seungcheol menatap Wonwoo merendahkan.

“Gue liat elo sama istri gue pake mata kepala gue sendiri. Terus sekarang elo masih ngelak? Yang bener aja lo.”

“Seungcheol, elo bisa ga dengerin Wonwoo dulu?”

“Gue bahkan ngeliat mukanya aja udah empet ned.”

“Gue mohon, Cheol.”

“Oke.”

Juna menggenggam tangan Wonwoo.

“Bu Rachel minta saya ambil alih setengah harta bapak.”

Soonyoung, Mingyu, dan Seungcheol jelas saja terkejut.

“Bu Rachel menggoda saya pak.”

“Anjing.” Soonyoung tidak sengaja mengumpat.

“Tapi saya berani bersumpah demi apapun, saya tidak pernah menyentuh istri bapak seujung kuku pun.”

“Tapi kemaren elo check in.”

“Itu gue yang suruh.” Juna ikut berbicara.

“Ned?”

“Lo inget ga kalo dulu gue putus sama Wonwoo karena Wonwoo selingkuh?”

Mereka bertiga mengangguk.

“Rachel orangnya.”

Mereka bertiga terkejut kembali.

“Rachel mau sama Seungcheol, tapi dia juga mau sama Wonwoo.”

“Ned, lo gak bohong kan?”

“Seungcheol, gue sayang banget sama elo. Gue sayang banget sama elo semua, mana mungkin gue nipu lo semua. Gak ada untungnya buat gue.”

“Won, coba lebih detail.” Ucap Mingyu.

“Bu Rachel secara terang-terangan mendekati saya pak, padahal dia tau saya punya pacar. Dia bahkan menjebak saya waktu itu, dia pakai nomor asing dan dia menyuruh Juna datang ke tempat saya, dan di tempat saya dia mencium bibir saya pak dan Juna melihat semuanya dan akhirnya saya dan Juna berakhir—”

“—bahkan sampai bapak dan ibu menikah, Bu Rachel masih mendekati saya. Dan kali ini, dia ingin setengah harta pak Seungcheol.”

“Brengsek.” Seungcheol akhirnya tau semuanya. Jadi selama ini Rachel benar-benar hanya memanfaatkannya. Padahal Seungcheol benar-benar mencintai Rachel.

“Cheol, gue harap elo pikirin lagi apa yang udah diceritain Wonwoo. Gue sengaja gak bilang dari awal karena gue sama sekali gak punya bukti, gue takut elo semua gak percaya sama gue. Tapi gue beneran gak ada niat menutupi ini semua dari kalian.” Ucap Juna.

“Cheol, udah saatnya elo buka mata lo.”